Hai anak muda, pernahkah Kamu dikucilkan dari pembicaraan orang-orang tua? Pernahkah merasa tidak dipercaya untuk menyelesaikan tugas tertentu? Pernahkah kamu ditolak saat menyampaikan ide di depan para orang tua?
Pernahkah kamu dibatasi dengan kalimat "Diam Kamu anak kemarin sore! Kamu tidak tahu apa-apa!"
Dalam suatu kelompok, anak muda biasanya terkucil. Dianggap tidak tahu apa-apa dan tidak bisa berbuat apa-apa.
Ada juga orang tua yang sengaja menyembunyikan dari anak muda hal-hal yang sebenarnya bisa dilakukan anak muda.
Anehnya beberapa orang tua sepakat akan hal ini. Menyingkirkan anak muda dari tugas-tugas tertentu. Entah karena tidak percaya. Entah karena tidak mau berbagi.
Kalau anak muda dibiarkan tidak mendapat kesempatan untuk mendapatkan pengalaman, anak muda gak akan pernah mendapat pengalaman. Akibat yang mungkin terjadi ketika anak muda tersebut menjadi orang tua, dia berlaku sama. Tidak mempercayai anak muda dan tidak mau memberi pengalaman kepada anak muda.
Pengalaman itu bukan masalah umur. Pengalaman itu bukan masalah mengalami. Pengalaman lebih pada tindakan yang dilakukan terhadap kejadian yang dialami. Orang yang berpengalaman lebih hebat karena mengetahui keberhasilan dan kegagalan. Wajar kalau orang berpengalaman sering berhasil karena sudah mengetahui bagaimana tindakan yang menyebabkan kegagalan. Membiarkan anak muda tidak pernah mengalami kegagalan sama saja dengan menunda anak muda untuk sukses lebih dini dan budaya ini akan terus berlangsung layaknya domino jika tidak segera dihentikan.
Oleh Opan
Dipostkan March 27, 2014
Seorang guru matematika yang hobi ngeblog dan menulis. Dari ketiganya terwujudlah website ini sebagai sarana berbagi pengetahuan yang saya miliki.
Diskusi di twitter @sopandiahmad